Cerita Kamen Rider Build Episode 23

Khayalan Barat


Perebutan Kotak Pandora yang memiliki kekuatan yang besar mengakibatkan peperangan antara Touto dan Hokuto. Kiryu Sento sang Kamen Rider Build melawan Kamen Rider Grease dalam pertarungan antar wakil. Pertarungan ini dilakukan untuk mengakhiri peperangan melawan Hokuto. Nah malah Mbak Sawa yang bacaain narasi kali ini. Mbak Sawa memanggil Banjou untuk menghentikan Build yang lepas kendali. Mbak Sawa lalu memberikan tagihan 50.000 untuk Sento. Banjou dan Misora terkejut melihat nomimal tagihan dari mbak Sawa. Mereka pun kabur saat mau di tagih oleh Mbak Sawa. Ya sudahlan makin gak jelas narasi dari Mbak Sawa. Kita lanjutkan saja episode kali ini dengan judul "Khayalan Barat".

Informasi Produksi 
Tayang tanggal 18 Februari 2018
Durasi 23 mnt 32 s
Skenario ditulis oleh Shogo Muto
Disutradarai oleh Satoshi Morota

Sento meminta maaf kepada Kazumi karena telah lepas kendali. Akaba malah marah karena Sento hanya meminta maaf saja. Kazumi meminta Akaba agar lebih tenang. Kazumi meminta Sento agar melupakan masalah itu karena telah berlalu. Kazumi mengajak Akaba dan Kiba untuk kembali ke Hokuto. Akaba bertanya kepada Bossnya bagaimana nasibnya karena kalah di pertarungan ini ? Ibu Menteri juga tidak memberikan kabar kata Kiba. Apakah sudah tidak boleh tinggal di Hokuto ? Sementara itu dek Misora mengembalikan alat yang di bawanya kepada Sento. Dek Misora tadinya sudah putus ada dan ingin memencet benda itu. Karena Sento telah membuat Dek Misora kwatir banget, nanti malam Sento dimintanya untuk memasak. Dengan nada manisnya dek Misora meminta Sento untuk melakukan memasak.


Suara permohonan dek Misora itu terdengar oleh Kazumi. Dengan cepat dia menghampiri dek Misora yang dia pikir adalah Miitan. Kazumi melihat secara detail ke arah Dek Misora. Hal ini membuat Dek Misora kebingungan. Ternyata selama ini benar cewek yang bersama Sento itu adalah Miitan. Kazumi lalu memperkenalkan diri kepada Dek Misora. Dia menceritakan dia adalah fans dari Miitan sehingga jatuh hati. Kazumi lalu meminta Dek Misora untuk berjabat tangan. Dengan cepat mbak Sawa menghalangi Kazumi. Mbak Sawa lalu berkata jika dirinya ingin berjabat tangan dengan Dek Misora harus membayar dulu. Mbak Sawa meminta 5000 Dolk kepada Kazumi. Banjou terkejut melihat tingkah Mbak Sawa yang meminta bayara. Kazumi malah akan memberikan 10.000 dan meminta 2 kali foto. Banjou semakin binggung karena Kazumi malah mau membayar hal itu kepada Mbak Sawa. Kiba tiba-tiba menghalangi Paka Bos untuk membayar mbak Sawa. Uang itu adalah tabungan milik yang lainnya juga.

Sento mendapatkan telepon dari Pak Himoru. Ada hal yang penting yang akan disampaikan beliua. Beliau meminta Sento dan yang lainnya untuk segera ke gedung pemerintahan. Informasi yang diberitahu oleh Pak Himoru adalah Hokuto telah dikuasai oleh Seito. Kazumi dan teman-temannya terkejut mendengar hal itu dari Sento. Kazumi lalu menghubungi Ibu Yoshiko. Bukan Ibu Yoshiko yang mengangkat telepon tetapi Stark. Stark membenarkan bahwa Hokuto telah dikuasai oleh Seito. Kazumi bertanya apakah dari awal Stark berpihak kepada Seito ? Stark hanya tertawa. Stark lalu memberi tahu bahwa penjajahan di Hokuto akan dimulai. Teman dan Keluarga Kazumi akan dikuasai oleh Seito kata Stark. Kazumi memberikan peringatan kepada Stark jika dia berani menindas teman-temannya. Stark lalu berkata itu semua tergantung dari langkah Kazumi selanjutnya. Stark juga memberi informasi bahwa sebetar lagi ada siaran langsung dari Menteri Seito untuk Touto. Stark meminta Kazumi untuk duduk dan mendengarkan perintah selanjutnya.



Pak Himoru memberikan informasi bahwa Seito menyerang mendadak ke wilayah Hokuto. Pemerintah Hokuto pun tidak bisa berbuat banyak untuk bertahan dari serangan Seito. Pak Himoru binggung kenapa kejadian ini bisa muncul. Akaba binggung karena kiba tidak bersama mereka. Siaran dari Seito pun telah tampil. Pak Masakuni memberikan sedikit penjelasan kepada orang-orang yang di Touto. Pak Masakuni dengan ini menyatakan perang ke wilayah Touto. Semuanya menjadi terkejut dengan perkataan Pak Masakuni itu. Baru saja selesai perang dengan Hokuto eh malah ada yang ngajak perang lagi. Pak Masakuni akan menunjukan senjata yang dimilikinya kepada Touto. Akaba terkejut melihat teman-temannya yang di Hokuto menjadi sadera oleh Seito. Tiba-tiba di sana ada Kiba yang ingin menolong mereka. Kazumi berkata bahwa Kiba telalu ceroboh pergi ke Hokuto sendirian.



Kiba memerintahkan untuk melepaskan semua teman-temannya. Kiba lalu berubah menjadi Smash untuk menyelamatkan teman-temannya. Tiba-tiba muncul 2 orang tak dikenal. Tanpa banyak bicara mereka langsung menggunakan sebuah botol untuk berubah. Mereka menggunakan Gear dan Remote. Ternyata itu adalah Kaiser System yang dibuat oleh Mogami Kaisei. Kedua orang itu menyebutkan diri sebagai Engine Bros dan Remote Bros. Kiba tidak akan membiarkan Hokuto dijajah oleh Seito. Kiba tanpa ragu menyerang Remote dan Engine Bros. Pertarungan 2 lawan 1. Kiba sedikit kesulitan menghadapi 2 orang itu. Dengan cepat Kiba dikalahkan oleh Engine Bros dan Remote Bros. Mereka lalu menyuruh Kamen Rider Grease menjadi senjata untuk Seito agar nyawa temannya bisa terselamatkan. Pak Masakuni dengan lapang dada akan menerima Grease sebagai senjata milik Seito.



Kazumi dan Akaba segera pergi ke Hokuto. Sento mencoba menghalangi mereka karena itu adalah sebuah jebakan. Walau itu jebakan apakah tetap harus diam saja tanya Kazumi kepada Sento ? Banjou dengan cepat ingin membantu Kazumi. Sento menghalangi Banjou untuk ikut pergi ke Hokuto. Sento berpikir jika Banjou pergi ke sana, bisa dianggap sebagai bentuk penjajahan. Banjou berpikir hal seperti itu tidaklah ada hubungannya. Banjou tetap memaksa untuk ikut bersama Kazumi. Tetapi Sento bersi keras mencegah Banjou. Sento berkata Banjou dan dirinya tidak boleh ke Hokuto. Pak Himoru berkata jika Banjou dan Sento pergi ke Hokuto perang akan semakin kacau dan penduduk Touto akan terkena akibatnya. Sento menahan diri untuk kepentingan Touto. Sento lalu mengembalikan botol milik Hokuto ke Kazumi. Sento ada permintaan untuk Kazumi. Sento meminta Kazumi untuk membawa kembali Kiba ke Touto. Sento tidak bisa bertarung di wilayah Hokuto. Tetapi jika mereka menginjakkan kaki di Touto, Sento dan Banjou bisa ikut bertarung. Akaba sedikit marah karena Sento ikut campur dengan masalah Hokuto. Sento lalu berkata bahwa dirinya ingin sekali menyelamatkan Kiba. Sento dan Banjou akan menunggu Kazumi di Sky road.



Akaba dan Kazumi telah sampai di lokasi penyandaraan Kiba. Kaisar berkata mereka telah terlambat datang. Kaisar bertanya apakah Grease telah siap menjadi senjata milik Seito ? Kazumi dengan tegas menolak menjadi senjata Seito karena mereka telah menyakiti teman-temannya. Kazumi pun berniat untuk melawan Gear dan Remote. Pertarungan Grease pun dimulai. Ada peringatan dari Gear dan Remote untuk Grease yang sok kuat. Sementara Grease melawan Gear dan Remote, Akaba mencoba menyelamatkan Kiba. Rasanya sih Grease kesulitan melawan 2 orang sekaligus. Grease melindungi Kiba yang akan diserang oleh Gear dan Remote. Grease lalu teringat ucapan Sento yang telah menunggunya di Sky Road. Grease pun menbawa Akaba dan Kiba untuk kabur ke Sky Road.



Sementara itu di perusahaan Nanba, Pak Masakuni memberikan selamat kepada Pak Utsumi, karena telah memaksimalkan Kaiser System. Menurut Pak Nanba, Seito yang pantas menjadi penguasa negeri ini. Untuk itu Perusahaan Nanba akan terus membantu Seito. Karya terbaik yang dibuat untuk Seito adalah Si Kamen Rider milik Seito. Kamen Rider milik Seito itu sedang menuju ke wilayah Touto.

Grease yang mencoba kabur ke Sky Road dengan helicopter di tembak oleh Prajurit dari Seito. Grease yang sudah tidak kuat lagi menjadi terjatuh. Kiba juga sudah tidak sanggup lagi untuk bertahan. Kiba berkata bahwa dirinya sudah sekarat sebelum Pak Bos dan Akaba datang. Akaba berkata bahwa Remote dan Gear Bros ada di dekat mereka. Grease sudah tidak kuat untuk melawan mereka. kiba meminta Pak Bos dan Akaba untuk kabur saja. Karena Pak Bos sudah tidak bisa bertarung lagi, Akaba mencoba melawan kedua prajurit itu. Akaba tidak bisa berbuat banyak saat melawan mereka. Salah satu prajurit akan melepaskan seranganya ke arah Pak Bos. Dengan cepat Kiba melindungi Pak Bos. Kiba berhasil melindungi Pak Bos dengan mengorbankan dirinya. Kiba melakukan hal itu karena Pak Bos tidak kabur saat diserang. Pak Bos memanggil nama asli dari Kiba. Kiba sadar bahwa Pak Bos tidak kehilangan ingatannya. Kiba malah meledek Pak Bos yang gak bisa bohong lagi. Kiba memberikan kalung nya kepada Pak Bos agar bisa mengingatnya. Kiba dan Aoba akan melihat Pak Bos dari atas sana.



Kazumi yang marah tanpa ragu menyerang Remote dan Gear Bros. Kazumi dengan mudah dikalahkan oleh mereka. Padahal sudah susah payah berdiri tetap masih saja tetap menyerang. Saat Kazumi ingin di habisi oleh Remote dan Gear Bros Akaba menyelamatkan dengan serangan pengalih perhatian. Karena serangan itu Akaba dan Kazumi berhasil kabur dan berada di wilayah Touto.

Di Sky Road, Sento dan Banjou telah menunggu mereka. Banjou dan Sento bertanya dimana Kiba ? Kazumi dan Akaba telah terlambat menyelamatkan Kiba. Remote dan Gear Bros datang ke Touto. Banjou marah karena kedatang musuh yang membunuh Kiba. Sento dan Banjou yang akan membalaskan dendam Kiba demi Kazumi. Kali ini Banjou dan Sento yang akan bertarung melawan Remote dan Gear Bros. Sento langsung menggunakan Hazard Trigger untuk menghadapi mereka. Kekuatan Hazard Trigger memang cukup membuat Remote dan Gear Bros kualahan. Tetapi tidak bertahan lama karena Sento sudah mulai kehilangan kesadarannya. Di saat Build ingin menyerang kekuatan penuh, Cross-Z menembak hazard trigger yang di gunakan oleh Build. Karena Hazard Trigger lepas, Build kembali sadar.



Build lalu menggunakan Sparking untuk menghadapi mereka. Build dan Cross-Z cukup kesulitan mengahadapi mereka. Sampai-sampai di ejek oleh mereka karena terlalu lemah. Build dan Cross-Z tidak terima di ejak seperti itu dan langsung menyerang dengan kekuatan penuh. Remote dan Gear terkejut dengan serangan yang kuat dari Build dan Cross-Z. Baru juga mau menang muncul sesosok rider dari Sky Road. Remote dan Gear Bro lalu menyerahkan semuanya kepada Rider dari Seito.

Build dan Cross-Z mencoba melawan rider dari Seito itu. Rider itu menerima dengan semua serangan dari Build dan Cross-Z tanpa ada perlawanan. Hanya beberapa balasan pukulan dari rider itu, Banjou bisa terlempar. Build pun juga terlempar dengan beberapa pukulan. Cross-Z mencoba menyerang kembali tetapi malah kalah telak. Karena Cross-Z telah kalah, Build langsung menggunakan serangan adalannya. Hasilnya Build yang terlempar dengan serangan balik dari rider itu. Rider dari Touto telah kalah. Rider itu lalu menyebutkan namanya Kamen Rider Rogue. Sento dan Banjou terkejut mendengar nama itu. Rider itu memberi kejutan yang lebih dasyat karena orang dibalik rider itu adalah Pak Gentoku.



Sento tetap tidak bisa mengalahkan Pak Gentoku walau menggunakan Hazard Trigger ? Ini apa lagi kok ada tanggung jawab atas sebuah negeri ? Nah lo kok Pak Gentoku menodong senjata ke arah ayahnya sendiri #sadis. Kazumi akan ikut bertarung melawan para prajuritdari Seito. Kita tunggu saja episode minggu depan yang berjudul "Pria Bernama Rogue".




Terima kasih kepada :
1. Terjemahan Bahasa Indonesia dari Madesu
2. Sumber lain : Kamen Rider Build Wikia
3. Tv Asahi : Youtube & Website
4. Youtube SpecialForm12

Comments